Fenomena gerhana Matahari cincin akan meliputi langit pada 2 Oktober 2025. Saat berada di antara Matahari dan Bumi pada posisi terjauhnya, Bulan tampak lebih kecil daripada Matahari.
Hal ini membuat Bulan tidak sepenuhnya menutupi cahaya Matahari, menciptakan efek cincin api yang menawan. Penasaran, apakah gerhana Matahari cincin pada 2 Oktober 2025 bisa terlihat dari Indonesia? Simak penjelasannya
Apakah Gerhana Matahari Cincin Bisa Terlihat di Indonesia?
Sayangnya, bagi kamu yang tinggal di Indonesia, kesempatan untuk menyaksikan gerhana Matahari ini akan hilang, karena peristiwa ini terjadi pada dini hari waktu setempat.
Menurut Marufin Sudibyo, seorang ahli astronomi amatir Indonesia, “wilayah gerhana Matahari cincin pada 2-3 Oktober 2025 akan terbatas pada benua Amerika Selatan. Negara-negara seperti Brasil, Argentina, Chile, Bolivia, Uruguay, dan Paraguay akan menjadi saksi utama fenomena ini. Bahkan, sebagian besar perairan Samudra Pasifik, termasuk Hawaii dan Selandia Baru, juga akan beruntung dapat menyaksikan gerhana tersebut.”
Mengenal Fenomena Gerhana Matahari Cincin
Saat gerhana Matahari cincin berlangsung, posisi Bulan berada pada apogee, yaitu titik terjauh dari Bumi. Ini terjadi sekitar 50 menit setelah puncak gerhana, dengan jarak Bulan mencapai 398.400 kilometer dari permukaan Bumi. Dalam kondisi ini, gerhana akan berlangsung sejak Matahari terbit hingga terbenam.
Di Samudra Pasifik, tepatnya di Kepulauan Kiribati, Matahari akan terbit dalam kondisi gerhana. Di sisi lain, di Rio de Janeiro, Brasil, gerhana akan terjadi tepat saat Matahari mulai terbenam. Untuk memahami lebih dalam, wilayah gerhana terbagi menjadi zona antumbra dan zona penumbra.
Zona antumbra memungkinkan pengamat menyaksikan puncak gerhana berbentuk pita sempit, sementara zona penumbra menawarkan pandangan gerhana sebagian.
Sebagai catatan tambahan, zona antumbra akan memiliki lebar maksimum 266 kilometer yang melintasi provinsi Aysen di Chile dan Santa Cruz di Argentina. Durasi annularitas di tengah Samudra Pasifik akan mencapai hingga 7 menit 25 detik.
Meskipun Indonesia tidak akan mendapatkan pemandangan gerhana Matahari cincin kali ini, peristiwa ini tetap merupakan fenomena menarik yang patut untuk diperhatikan di belahan dunia lain.
Baca artikel dan berita menarik dari JalanTikus lainnya di Google News
#Gerhana #Matahari #Cincin #Oktober #Apakah #Terlihat #Indonesia